Kumpulan FanFicition Westlife.
Yang mana para tokohnya adalah personil Westlife.

MURNI HANYA CERITA FIKSI SEMATA

Selasa, 05 Juni 2012

My Last Christmas ~ Part 4

Tapi ini benar-benar sangat sakit.

"Jane, kenapa sih dari tadi ku perhatiin muka mu pucat banget deh." tanya Mark khawatir

"Tidak apa-apa kok, oh iya. Kita sudah mau pulang gak ? Klo belum aku pulang sendiri saja y.."

"Sebentar lagi juga siap. Ini tinggal nunggu Bill aja, Kamu manasin mobil dulu aja.. Nih kuncinya" Kata Nicky sambil menyerahka kunci mobil

"Iya.."

Lalu aku pun cepat-cepat keluar dari restoran.
Kulihat diseberang restoran ada Apotik.
Tanpa menunda-nunda waktu lagi, aku langsung mampir ke Apotik itu dan membeli obat sakit kepala.
Setelah membayar tanpa menunda-nunda waktu lagi aku langsung menghidupkan mobil Nicky.
Aku yang dari tadi sudah merasa pusing langsung saja meminum obat tadi.
Setelah beberapa saat aku meminum obat itu, aku pun merasa agak baikkan biarpun aku masih merasa pusing sedikit.
Dan 4 orang lelaki itu pun keluar dari restoran dan kami meluncur pulang kerumah.

------------------- R U M A H --------------------

Kami baru saja sampai di Rumah.
Handphone Kian berbunyi.
Setelah percakapan antara Kian dan entah siapa ditelepon selesai.
Lalu Kian menjerit-jerit tak jelas

"YUHUU....!!!!!!!!!!!"

"Kenapa kamu Kian ?!" Tanya Nicky

"Kita akan bernyanyi untuk Queen of England !!!!" Jerit Kian

"HAH ?! Serius kau , Ki ?" Tanya Shane kegirangan

"100% Positif " senyum

"Kapan ?!" Tanya Shane

"Tanggal 25 Desember."

"Waahhhh... Natal Donk... Kira-kira itu kan 3 Bulan lagi."

"Yuppiee... And uda dipersiap kan mulai sekarang.. Jadi kita harus pergi sekarang. Karena aku liat ini buat ini latihan ini."

"Ok dehh... Jane, kamu tidak apa-apa kan ditinggal sendiri dirumah ?" tanya Shane

"Jane.. ? Jane ?" Lalu Shane menoleh kebelakang mobil.

Ternyata Ia melihatku dan Mark saling sandar-sandaran.
Karena kita tidur di mobil..
Mungkin itu efek obat tadi..
Klo Mark yg tidur mah itu uda biasa.
Klo aku yang ketiduran itu pasti ada Something Wrongnya

Tapi mereka tidak punya waktu untuk menanyaiku
so, mereka hanya membangunkanku dan berpamitan.
Aku sih sudah biasa ditinggal mereka, apa lagi ayahku.
Kadang aku berpikir , aku seperti ditelantarkan ayahku.
Jika saja ibuku masih hidup...
Aku pasti akan sangat bahagia.
Bisa bermanja-manja dengan ibuku..
Bisa keluar bersama untuk menghabiskan waktu.
Shopping..
Salon, dan kegiatan lain yang biasa dilakukan perempuan.

Tapi mana mungkin kan.. Ibuku masih hidup.
Saat aku sudah berganti pakaian dan bersiap-siap untuk tidur,
Aku merasa pusing lagi.
Aku pun ke dapur untuk mengambil air.
Tanpa sengaja aku memecahkan gelas itu.
Saat aku ingin memungutnya, tanganku terluka.
Dan yang parahnya lagi kepalaku ini benar-benar pusing.
Sangat pusing..
PUSING SEKALI..
Lalu aku pun ambruk ke lantai yang dipenuhi pecahan beling.

TO BE CONTINUED

Tidak ada komentar:

Posting Komentar