Kumpulan FanFicition Westlife.
Yang mana para tokohnya adalah personil Westlife.

MURNI HANYA CERITA FIKSI SEMATA

Kamis, 31 Mei 2012

My Missing Piece ~ Part 8 [END]

*Shane's Povs*

Aku tergesa-gesa menelepon Ambulas.
Melihat Nicky dan Kian datang menghampiri Pengemudi Mobil yang menabrak Nicole.
Setelah aku memberitahu dimana lokasi kejadian dan menutup telepon.
Aku mendengar suara Nicky yang berteriak kepadaku.

Nicky :"SHANE..!! Dia mabuk !"

Aku terkejut seketika dan berlari menghampiri Nicky dan Kian.

Memang benar Pengemudi Mobil ini mabuk.
Karena tercium bau alkohol yang sangat pekat.
Dan pengemudi itu pingsan di dalam mobilnya.

UNtung saja ambulans sudah datang disertai polisi.

Secara sigap para perawat itu menghampiri Nicole , Mark dan Maliq.
Sedangkan Polisi itu datang menghampiri kami.
Polisi yang lain mengidentifikasi pelaku dan memotret TKP.
Dan polisi yang lain datang dan memintai keterangan kami ber3.

Kulihat Mark ikut naik ke mobil Ambulans yang akan membawa Nicole ke rumah sakit.
Maliq berlari ke mobilnya dan ikut dibelakang mobil ambulans.

*Mark's Povs*

Aku sudah menunggu di depan ruang UGD bersama Maliq selama 3 jam.
Lalu Shane , Nicky , Kian dan Ayah Maliq datang ke Rumah Sakit.

Aku tidak mendengar apa yang diucapkan mereka.
Aku hanya menangkap bahwa pengemudi tadi sudah ditindak lanjuti.
Aku duduk termenung menatap pintu UGD dengan tatapan kosong dengan wajah pucat.

Akhirnya dokter keluar juga.

Dokter :"Adakah orang tua Nicole disini?"
Mark :"Mereka sedang dalam perjalanan kemari. kami adalah temannnya"
Dokter:"Sayang sekali.. tapi baiklah.. aku akan mengatakannya kepada kalian. Nicole sudah sangat parah. semua tulangnya patah dan menderita geger otak parah. Kami sudah berusaha sebaik mungkin. dan yang bisa kalian lakukan sekarang hanyalah berdoa dan menunggu keajaiban."

Mendengar ucapan dokter tadi.
Tiba-tiba jantungku seperti berhenti berdetak.
Serasa semua organku membeku.

Mark:"Bisakah aku melihatnya dok.?" (hampir menangis)

Dikejauhan aku melihat flash cahaya kamera.
Sungguh membuatku jengkel.

Dokter:"Tapi hanya boleh 1 orang saja..."
Mark :"Baikk.. lah.. boleh kah aku ya------"
Suster :"DOKTERR....!!! Pasien dalam Keadaaan Kritis !!!"

Dokter buru" masuk kembali.
Aku benar" merasa hancur lagi..
My Missing Piece baru saja kutemukan.
Tapi kenapa dia ingin pergi lagi??
Y Tuhan tolonglah aku. janganlah engkau biarkan aku berpisah lagi dengan Nicole.

Aku merasakan Shane , Kian ,Nicky,Maliq dan Ayah Maliq melihatku dengan Iba.

Aku mendengar ada seseorang berteriak.

Reporter:"MARK..!MARK..! Siapakah yang ada didalam sana? Apakah itu adalah selingkuhanmu? Karena beberapa hari yang lalu. Anda dikabarkan dekat dengan Model Lauren Gold."

Aku sungguh tidak bisa menahan amarahku lagi.
Aku menatap dan menghampiri reporter tadi dengan tatapan dingin.
Shane dan Kian dibelakangku berusaha untuk menghentikanku.
Sedangkan Ayah Maliq , Maliq dan Nicky menyemangatiku dibelakang..

Mark :"Bisakah kamu menutup mulut sialan mu itu?! KAU SEORANG REPORTER HARUSNYA MENYEBAR BERITA YANG SOLIT TERJAMIN 100% KEASLIANNYA. DAN DITAMBAH LAGI! SEHARUSNYA KAMU TAU KAPAN SAAT YANG TEPAT UNTUK BERTANYA SESUATU YANG TIDAK MASUK AKAL..!!!" (Teriakku)

Dokter keluar dan berkata

Dokter:"ADakah diantara kalian yang bernama Mark ??!"
Mark :"Saya dok..!"
Dokter:"Masuklah. Karena dari tadi Nicole menggigaukan nama anda."

aku pun masuk kedalam ruang UGD dan  memakai seperangkat alat pensteril.
Hanya melihat kondisi Nicole terbaring tidak berdaya di gips sana sini. dibalut sana sini. ada selang disana-sini sungguh membuatku tidak tega.
Perih rasanya hatiku hanya dengan melihat kondisinya yang seperti ini.
Saat aku mendekati ranjangnya.
Aku memegang tangannya.
mengelusnya dengan penuh kasih sayang.

Nicole:"M....a...r...kkk..." (lemah dan dengan suara yang sangat kecil)
Mark :"Nicole...aku disini Nicole.." (tersenyum lemah)
Nicole:"Aku benar-benar bahagia bisa melihat dan menemuimu sekarang.Aku sungguh berterima kasih kepada Tuhan yang telah membukakan jalan terbaikNya untukku." (tersenyum)
Mark :"Nicole.. aku juga sangat berterima kasih kepada Tuhan. Akhrinya kita bisa bertemu lagi Nicole." (meneteskan air mata)
Nicole:"Kenapa kamu menangsi Mark? Markus yang kukenal bukanlah Markus yang cenggeng dan lemah. Markus yang kukenal adalah sosok yang pemberani dan baik hati." (tersenyum lemah)
Mark :"Aku mengerti Nicole."
Nicole:"Bisakah kamu memberitahu orang tuaku nanti. Aku sangat menyayangi mereka.Dan aku mengucapkan banyak terima kasih karena telah membesarkanku.dan kepada Maliq dan ayahnya yang telah sangat baik padaku.Dan juga Shane,Nicky dan Kian yang biarpun baruku kenal. tapi bisa membuatku bahagia?." (tersenyum dan meneteskan air mata)
Mark :"Nicole.. Kenapa kamu berbicara begitu?! Kamu pasti bisa bertahan."
Nicole:"Berjanjilah padaku Mark. Kamu akan tetap melanjutkan hidupmu sebagai Markus yang dulu.Yang pemberani dan baik hati. bukanlah Mark Feehily yang lemah dan cenggeng..Dan simpan terus kalung ini" (nangis) :')
Mark :"Pasti Nicole.. Pasti..." (menangis) :')
Nicole:"bisakah... Kalung ini ikut pergi bersamaku? Karena aku ingin tetap merasakan kehadiranmu biarpun aku sudah tiada nanti."
Mark :"Pasti Nicole.. Apapun yang kamu katakan akan aku lakukan" (menangis)
Nicole:"Syukurlah.. aku bisa tenang sekarang.. sampai jumpa Mark.." (menutup mata) dan mesin berbunyi teeeeeeetttttttttttttttttttttt....
Mark:"I'll See You again...You never really left. I feel you walk beside me, I know I'll see you again." (Menangiss..)

---------------ESOKNYA--------------

Westlife :"You Raise me Up.. So I can stand the mountain.. you raise me up.to walk on stormy seas. I am strong when I am on your shoulders.You raise me up to more than I can be.."

Shane :"Mark sendiri secara pribadi akan mempersembahkan sebuah lagu untuk Nicole.! Selamat TInggal Nicole Swan"
Kian :"semoga kamu beristirahat dengan tenang Nicole."
Nicky :"Biarpun kita belum saling mengenal. Aku turut berdukacita atas kepergianmu Nicole."

Mark :"Always you will be part of me. And I will forever feel you straight when I needed more.You gone now.Gone but not forgotten.I can say it's to your face. But i know you here. I'll See you again. You never really Left.I feel you walk beside me. I know I'll See you again."

Ayah Maliq:"Kami semua datang disini untuk melepas kepergianmu Nicole Swan.Semoga arwahmu diterima disisi Tuhan Yang Maha Esa.Senyumanmu,Tawamu,Kebaikanmu akan selalu kami kenang. YOU GONE BUT NOT FORGOTTEN NICOLE..!"

Maliq :"Kami semua Mahasiswa serta dosen Universitas Y datang kesini untuk melepasmu Nicole. Kepintaran dan Jasamu kepada Universitas Y akan selalu dikenang.Selamat tinggal Nicole."

Setelah acara pemakaman selesai.
Orang tua Nicole datang menghampiriku.

Ibu Nicole:"Terima Kasih Mark."
Mark :"Terima Kasih?? Untuk apa Mrs.Swan ?"
Ibu Nicole:"Jika tidak ada kamu Mark. Nicole tidak akan bisa beristirahat dengan tenang" (mulai menangis)
Mark :"(memeluk Ibu Nicole) Tidak seharusnya anda berterima kasih padaku "

---- 3 BULAN KEMUDIAN ----

sudah 3 bulan sejak kepergian Nicole.
Aku tetap saja belum bisa melupakannya.
Kepopuleran Westlife terus saja menanjak sampai kami dibanjiri berbagai penghargaan dari berbagai tempat dan acara manggung.
Aku terus tegar dan kuat seperti yang aku janjikan kepada Nicole.
Mereka semua mengira aku tegar dan kuat tapi sebenarnya aku sangat rapuh.
Aku hanya berusaha untuk tegar dan ceria.
Aku berusaha untuk kembali seperti dulu.
Markus yang mengenal Nicole.
Dan Markus yang kuat dan baik hati....
Missing Piece ku yang sudah kutemukan.
Sekarang menjadi My Missing Piece Lagi.

GOODBYE NICOLE SWAN..!
YOU GONE BUT NOT FORGOTTEN.



THE END

My Missing Piece ~ Part 7

*Nicole's Povs*

*didalam mobil*

Didalam mobil hening sebentar...
Lalu Mark angkat bicara dan memecah keheningan diantara kami.

Mark :"Dimana rumahmu?"
Nicole :"Rumah ??? Aku tidak memiliki rumah di London. AKu tinggal di asrama sekolah. Letaknya ada di jalan X sebelah Universitas Y "
Mark :"Wow!! Universitas Y.. kamu pasti sangatlah pintar! Kudengar Universitas Y adalah Universitas terbaik di London..! dan salah satu Universitas terbaik di dunia."
Nicole:"(tersipu malu) ahh.. tidak.. aku hanya beruntung saja."
Mark :" (Tersenyum) Ah... Siapa Namamu ? Tadi kamu belum sempat memberitahuku.. Karena 3 SETAN tadi..!"
Nicole :"(tertawa kecil) Namaku Nicole.. Nicole Swan. (tersenyum)"
Mark :"(REM MENDADAK)!!"
Nicole:"Kenapa ??!!" (tanyaku kaget)
Mark :"Nama...Namamuu.. Ni..Nicolle.. Swannn... ??" (tanyanya tergagap-gagap)
Nicole:"Iii..Yaa.." (jawabku takut-takut)
Mark :"Nicolee..! Nicolee... Ini aku Markuss Nicole.. !" (menangis)
Nicole:":O.." (ternganga)
Mark :"Nicole.. Masih ingatkah kamu dengan kalung ini ?! Apakah kamu masih menyimpannya ???!!'(menunjukkan kalungnya)
Nicole :"Markusss... (mulai menangis) Inii.. kalungnya.." (mengelurkan kalung dari kantong gaunnya)

Melihat itu..
Mark tiba-tiba Memelukku..

Mark :"Nicoleee...! Sudah lama aku menunggumu.. Maafkan aku..aku tidak bisa kembali ke Sligo mencarimu.." (menangis)
Nicole:"(aku tidak bisa berkata apa-apa. hanya tangisan yang menjadi simbol kesedihanku)

---------- ESOKNYA -----------

Maliq :"Bagaimana?? Kamu sudah menemukan Markus mu ??"
Nicole :"Terima Kasih Maliq..!! Kamu sungguh dewa penyelamatku!!" (memeluk Maliq)
Maliq:"Sama-sama Nicole.. APa rencana mu hari ini??"
Nicole:"Hari ini.. Mark mengajakku untuk berjalan-jalan ke taman" :D
Maliq :"Have a Nice day y..!" :D
Nicole :"Thank's Maliq.." XD

Tiba-tiba..
Telepon genggamku berbunyi..
Ternyata itu telepon dari Mark.

Nicole :"Maliq sepertinya Mark sudah datang..Aku pergi dulu y.." :D
Maliq :"Ayo kita sama-sama keluar karena aku ada keperluan juga."
Nicole :"Ayukk.."

Kami berdua berjalan keluar gedung.
Ternyata Mark ada di seberang jalan bersama Shane , Nicky dan Kian yang ada di dalam mobilnya.
Dari kejauhan aku melihat Mark sudah tersenyum lebar sambil melambaikan tangannya padaku.
Aku pun membalas senyuman Mark dan melambaikan tanganku juga.

Nicole:"Sudah dulu y Maliq.. aku pergi dulu.." :)
Maliq :"Hati-hati dijalan y..."
Nicole:"(SMILE)" :D

*Mark's Povs*

Saat Nicole baru saja menyebrang jalan.
Dari kejauhan ada mobil yang datang dengan kecepatan penuh,dan ugal-ugalan.
Baru saja aku ingin menyuruh Nicole lebih cepat menyebrang..
Semua itu sudah terlambat...
Mobil itu baru saja menabrak Nicole..
Kulihat Nicole terpental beberapa Meter ke sudut jalan yang lain.

Mark :"NICOLEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE.....!!!!!!!!!!!!!!"

Maliq yang baru saja memasuki mobilnya.
Menoleh kearah jalan tempat aku berteriak.

Tanpa pikir panjang aku berlari ke arah Nicole.

Mark :"SHANE ! TELEPON AMBULANS !!!"

Aku melihat Nicole tidak sadarkan diri
Terbaring dijalanan tidak berdaya.
Dibanjiri oleh darah yang banyak.
Aku hanya bisa berlutut dan meneteskan air mata.
Dan memegang pipi Nicole. mengelus-elusnya dengan sayang.
Menangis dengan histeris mengingat-ingat kenangan manis antara aku dan Nicole saat kecil.

Maliq yang terenggah-enggah datang.
Juga berlutut disebelahku.
Dan meneteskan air mata.

Semua orang yang ada dijalanan melihat dengan iba.
UNtung saja.. Ambulans segera datang disertai kedatangan polisi.
Tapi apakah Nicole akan tertolong ???

------ TO BE CONTINUED----------

My Missing Piece ~ Part 6

*Nicole's Povs*

Aduhhh malunyaaaaa...
Kenapa tiba-tiba mereka datangg..?!
Padahal tinggal sedikit lagii aku bisa tau apakah dia adalah Markus..

Nicole:"Maliq...Aku pulang dulu y.."
Maliq:"Hah???! KENAPA ?!? Pesta belum selesai. dan apakah kau sudah bertemu dengan Markus?"
Nicole:"(geleng-geleng)"
Maliq:"Ayo kuantar kau mencarinya.. tadi dia ada di pesta ini."
Nicole:"Tidak usah.. lebih baik aku pulang saja. 30 menit lagi asrama akan ditutup."

Baru aja Maliq mau buka mulut ada orang datang menghampiriku.

Mark:"Bolehkah aku yang mengantarmu pulang?"
Nicole:"Hah??????????? Tii tiidak usah.. aku pulang sendiri saja."
Mark:"Kamu pulang dengan apa ?"
Nicole:"Taksi.."
Mark:"Malam-malam begini kamu ingin pulang dengan taksi?! memang kamu datang dengan apa?"
Nicole:"Maliq yang mengantarku..."
Mark:"Y sudah.. aku yang mengantarmu pulang sekarang."
Nicole:"Tapiii..tapi..."
Mark:"Sudahlah.. ayo..." (tarik tangan)

*Shane's Povs*

Akhirnya setelah kita meninggalkan Nicky sendiri diatas.
Kami berdua buru-buru kebawah untuk mencari Mark.
Tapi saat kami berada dibawah.
Mark sedang berbicara dengan Perempuan tadi.

Tiba-tiba ada orang menepuk pundak kami.. -_-
Tak lain dan tak bukan Nicky..

Nicky:"Kenapa kalian meninggalkanku sendiri??"
Shane + Kian : (Lirik Nicky dengan pandangan sinis)

Nicky:"Wahhhhh ituuuu..ituuu Mark dengan perempuan tadiiiii.... SERBUUUUUUUU..!!!"

Baru saja Nicky menjauh selangkah.
Kian menarik Jasnya dan aku membungkam mulutnya.
Lalu kami berdua menyeretnya ke Lobby.

Itu lah alasan kenapa Mark dan Perempuan itu berbicara dengan tenang tanpa ada gangguan dari Nicky

Saat kami melihat Mark menyeret perempuan tadi masuk ke mobilnya.
Barulah kami membiarkan Nicky lepas.

Nicky:"APA MAKSUD TINDAKAN KALIAN TADI..!!"
Kian + Shane :"(pandangan bosan ke Nicky)"
Nicky:"Jangan memberiku tatapan itu.. aku perlu penjelasan..!"

Kian pergi lagi ke pesta dan menepuk pundak Nicky beberapa kali.

Shane:"Suatu hari nanti kamu akan tau Nico.." (menepuk pundaknya dan pergi menyusul Kian)

*Nicky's Povs*

Nicky :"Tidak adakah orang didunia ini yang bisa memberiku penjelasan secukupnya ??!!" (Lalu pergi melanjutkan pesta)

TO BE CONTINUED

My Missing Piece ~ Part 5

My Missing Piece - Part 5

Aku awalnya shock..
Mengapa Mark Feehily tiba-tiba memegang tanganku..

Aku merasa sangat gugup.
Tapi aku hanya bisa mengangguk.
Dan membiarkan Mark memegang tanganku dan menuntunku kesuatu tempat.

Ternyata Mark membawaku ke atap hotel tersebut.
Saat aku memandang langit.
Langit malam kota London dibanjiri oleh ribuan bintang yang indah.
Mengingatkanku dengan Bintang yang pernah kulihat bersama Markus.
Entah kenapa, aku merasa sedih.
Dan meneteskan air mata.

Mark :"Mengapa kamu menangis??" (terkejut, tapi bertanya dengan lembut)
Nicole:"(berusaha menghapus air mata) Tidakk.. TIdak apa-apa.. aku hanya teringat akan sesuatu."
Mark :"Teringat apa??"
Nicole:"Pemandangan ini.. Mengingatkan aku akan kampung halamanku dan orang yang sangat berarti untukku."
Mark :"Kamu berasal dari mana ?"
Nicole:"Sligo,Ireland."
Mark:"(gasp) siapa namamu? Nama ku Mark Feehily" (mengulurkan tangan)
Nicole:"Nama ku.. Ni+++"

Aku tidak sempat menyelesaikan kalimatku karena Shane,Kian dan Nicky baru saja datang.
Dan tertawa terbahak-bahak.
Aku sangat malu....
Lalu langsung bergegas kembali ke pesta dan ingin berpamitan kepada Maliq dan ayahnya.

*Mark's Povs*

Hatiku sungguh sangat hancur.
Kenapa perempuan tadi sungguh mirip sekali dengan Nicole ??
Apa namanya..
Ni...Ni.. Ni.. apa ??
Apakah dia benar-benar Nicole??
Aku sungguh sangat marah dan tidak bersemangat.
Aku marah sekali terutama terhadap Shane,Nicky dan Kian yg datang di saat yg tidak tepat..!

Aku merasa aku HAMPIR hidup kembali saat berbicara dengan perempuan tadi !
Tapi mereka ber3 datang dan menghancurkan semuanya....!!!!!!!!!!
Memang ini bukan salah mereka.
Tapi kalau saja mereka tidak muncul dan tertawa terbahak-bahak semua ini tidak akan terjadi.

Aku memandang kosong langit-langit  yang bertabur bintang itu.
Tanpa berkata apa-apa dan tanpa ekspresi.
Mereka ber3 datang menghampiriku dan menepuk pundakku.

Nicky:"Markooo...!Siapa gadis cantik yg bersamamu tadi ??"
Kian :"BUkankah dia itu adalah gadis yang dibawa oleh Maliq."
Shane:"(melihat ekspresi wajahku) Em... Mark..Maafkanlah kami... kami benar-benar tidak bermaksud untuk mengganggumu."
Kian :"(akhirnya Kian paham apa Maksud Shane) Apakah ini berhubungan dengan Sahabat kecilmu Nicole itu?"
NIcky:"(YANG MASIH BELUM FAHAM) Akhirnya Adik kecil kita Mark ini sudah jatuh cinta..." (Tertawa terbahak-bahak) =.="

SEBEL BANGET AKU MENDENGAR APA YANG DIBILANG NICKY..
Aku memang tau Nicky agak usil tapi entah kenapa aku MARAH SEKALI..!
Lalu aku langsung berjalan kembali masuk ke Hotel dan membanting pintu Keras-Keras.!!!

*Shane's Povs*

Setelah Mark membanting pintu itu.
Aku dan Kian yang berada disamping Nicky.
Sontak menginjak Kakinya Keras-Keras..!

Nicky :"OUCH..!!! HEY..!!! APA YANG KALIAN LAKUKAN ??!"

Aku dan Kian sungguh Malas menceritakan semua itu ke Nicky.



Aku, Kian dan Mark memang telah berteman sejak kecil.
Dan memang pada saat Mark ikut keluarganya dan kami pindah ke London.
Susah sekali Mark melepas Nicole.
Aku melihat wajah dan kelakuan Perempuan tadi mirip sekali dengan Nicole.
Nicky tidak tau menahu tentang semua ini karena dia bukan berasal dari Sligo.

Aku dan Kian langsung saja kembali ke Hotel.
Dan berusaha mengejar Mark.
Dan meninggalkan Nicky sendiri di Atap.

*Nicky's Povs*

Entah kenapa Shane dan Kian meninggalkanku begitu saja.

Nicky:"HEY..! KENAPA KALIAN MENINGGALKANKU SENDIRI???"

TO BE CONTINUED

My Missing Piece ~ Part 4

*Nicole's Povs*

Apaan sih ni orang...
Tarik-tarik tangan orang trus gk jelas mw kemana..

Nicole :"Maliq..sebenarnya ini mw kemana seh??"
Maliq :"Berisikkkk.. diem aja napa.. bentar lg juga sampek kok.."

Akhirnya Mobil Maliq berhenti di luar salon.. :O

Maliq:"Keluarrr..."
Nicole:"Buat apa kesiniiiiiii...! Aku gak mauuuuuuuuuu....!"
Maliq:"Berisikkkkkkkkkk... Ayo ikuttt..!!!!!" (Tarik tangan) =.="
Nicole:"Sebenarnya ini kenapa sih.. Maliq...?!"
Maliq:"Kamu mau tidak bertemu dengan Markus lagi???"
Nicole:"APA??!!!Kamu tau dimana Markus??!!!"
Maliq:"Lebih baik kamu diam dan ikuti permainanku."
Nicole:"Tapi.. apakah kamu benar-benar tau dimana Markus ??!"
Maliq:"Shuttt..! Pertama kamu harus memainkan peranmu dulu"
Nicole:"Baikk..INGAT ! Ini semua demi Markus!"

Aku disana di make over.
Rambut dipotong dan di model
Muka ku di poles dengan make up.
Aku dipilihkan gaun bermerk terkenal yang tidak akan pernah kubeli seumur hidupku.
Karena harganya yang selangit.
Aku dipakaikan anting-anting berlian,gelang berlian,dan kalung berlian.
Maliq menyuruh aku menyimpan kalung ini
Sebenarnya aku agak enggan melepasnya.
Tapi bila aku bisa bertemu dengan Markus.
Semua akan ku lakukan.

Setelah aku selesai berdandan.
Jam sudah menunjukkan pukul 8 Malam.
Maliq mengenakan jas yang sepasang dengan gaunku.
Maliq tampak keren dengen setelannya
dengan jam tangan bermerek dan sepatu bermerek yang tidak pernah lepas dari tubuhnya.
Aku dan Maliq memasuki mobil BMW berwarna hitam yang akan membawaku entah kemana.
aku memastikan menyimpan kalungku di dalam kantong gaun ini.

Nicole:"Sebenarnya kita akan pergi kemana? Kamu tau kan Asrama akan tutup jam 10 malam."
Maliq:"Sudah kamu diam saja. sesampainya disana kamu akan tau sendiri."

Akhirnya Mobilnya berhenti di depan Hotel berbintang 5 di London.
Saat Petugas Valet Parking membukakan pintunya untukku dan Maliq.
Dibelakang datang mobil Ferari Berwarna hitam.
Saat Petugas Valet Parking yang lain membuka pintunya.
Keluarlah lelaki tinggi,putih,berambut hitam,bermata biru cemerlang yang mirip sekali dengan Markus.
Tapi itu adalah Mark Feehily.
Salah satu personil Westlife, bukanlah Markus kecil yg kurindukan.
Saat Mark Feehily melihatku.
Tatapannya seperti tatapanku saat aku melihatnya sebagai Markus kecil.
Tapi Maliq menganggu khayalanku.
Dan menggandeng tanganku masuk ke dalam Hotel.

Saat kami berdua masuk kedalam.
Ayah Maliq datang menghampiri.

Nicole:"Selamat Malam Mr.Zayne" (sapa ku ramah sambil tersenyum)
Ayah Maliq:"Ah... Ini pasti Miss.Swan." (sapanya ramah)
Nicole:"Iya.. Panggil saja aku Nicole." (senyum)
Ayah Maliq:"Hahaha,, Baiklah. Panggil saja aku Thomas. Mr.Zayne terlalu formal.." (candanya)

Aku hanya bisa tertawa.
Saat aku sedang berbincang-bincang sontak aku merasakan ada seseorang yang memerhatikanku dari jauh.
Sekilas aku melihat itu adalah Mark Feehily,

Akhrinya telah waktunya Westlife manggung.
Boyband Asal Irlandia yg baru booming ini membawakan single terbaru mereka yang berjudul "MOMENT"
Lagu indah yang menyentuh.
Membuat perasaanku tenang mendengar lantunan nada dan lirik bait demi baitnya yang indah..
Tak tau hanya perasaanku atau apa..
Aku merasa Saat bernyanyi diatas panggung.
Mark Feehily hanya memandangku.
Tapi itu semua tidak kuhiraukan.

Saat Westlife selesai menyanyikan lagu tersebut.
Mereka disambut tepuk tangan meriah dari tamu termasuk aku.
Mereka ber4 datang kearah kami karena ingin berbicara suatu hal dengan Mr.Zayne.
Saat mereka mendekat aku hanya mengangguk dan tersenyum kepada mereka.
Dan mereka membalasnya dengan senyuman.
Aku pun undur diri sebentar karena aku ingin ke toilet.

Saat aku keluar dari Toilet.
Mark Feehily berdiri di samping toilet wanita seperti menunggu seseorang.
Aku tidak menghiraukannya dan hanya berjalan melewatinya tapi.....

Mark :"Bisakah kita berbicara sebentar ???" (menggenggam tangaku)

TO BE CONTINUED

My Missing Piece ~ Part 3

Setelah perjanjian telah di sepakati dan Westlife akan masuk menjadi Label produksi kami..
Mereka ber5 pun undur diri..
Setelah mereka keluar dari ruangan aku keluar dari ruangan juga..

Maliq :"Permisi.. Mark.. Bisakah kita berbicara sebentar??"
Mark :"Hah???... (melihat wajah Louis dan Louis mengangguk) Baiklah."

Yang lain keheranan setengah mati..
Setelah aku masuk kedalam ruangan kosong diikuti Mark dibelakang.

Maliq :"Bolehkah aku bertanya sesuatu denganmu Mark ?"
Mark :"Tentu..."
Maliq :"Bisakah aku melihat kalung yang kamu kenakan itu Mark?"
Mark :"Untuk apa ?!" (jawabnya terkejut)
Maliq :"Aku hanya ingin melihatnya. Karena aku seperti pernah melihat kalung itu disuatu tempat."
Mark :"APA?! Kamu pernah melihat kalung seperti ini di suatu tempat?! Dimana.??!" (melepas kalungnya)

Saatku lihat kalung tersebut.
Kalung ini memang pasangan kalung milik Nicole.

Ayah :"Sedang apa kalian disini??? Maliq ayo kita pulang.."
Maliq:"Baiklah yah.." (mengembalikan kalung Mark dan menepuk pundak Mark beberapa kali)

*Mark's Povs*

Aku keluar dari ruangan tersebut dengan lemas..
Seketika aku mengira akan bertemu dengan Nicole kembali.
Tapi... T_T
Nicole.. bagaimana rupamu sekarang? Apakah kamu masih tinggal si Sligo? Maafkan aku, aku tidak bisa kembali ke Sligo.

Shane:"Mark.. Apa yg dia katakan kepadamu??"
Mark :"Tidak ada apa-apa..." (jawabku muram)
Louis:"Kamu yakin Mark tidak ingin membicarakannya?"
Mark :"Sangat yakin.." (muram)

Detik.....
Menit......
Jam....
Hari.....
Minggu.....
Berlalu....
Tetap saja aku tidak bisa menemukan Nicole.
Dan Maliq juga tidak pernah muncul lagi di perusahaan.
Tapi suatu hari Ayah Maliq memberitahu kami akan diadakan pesta Ulang Tahun Perusahaan yang ke-10
Jadi Kami harus perform kepada tamu-tamu.
Mendengar ini Shane , Nicky dan Kian senangnya minta ampun.
Karena diizinkan membawa pasangan..
Klo aku mah.. GALAU banget. klo soal cewek..
Nicolee kamu dimana seh???????

*Maliq's Povs*

Aku akan mengajak Nicole pergi bersamaku..
Mana tau Nicole bisa memastikan sendiri..

Tok tok tok... "Nicoleeee"
Nicole :"Sebentar..ada ap?"
Maliq :"Ayo pergi...!" (tarik tangan Nicole)
Nicole : Kemanaaaaaaaaaa......"
Maliq :"Udaaaaa jangan banyak nanyaaa....!"

TO BE CONTINUED

PART 4

Selasa, 29 Mei 2012

My Missing Piece ~ Part 2

My Missing Piece - Part 2

Maliq :"Berarti kamu langsung balik ke Asrama kan."
Nicole :"Iya.. Emang Kenapa ?"
Maliq :"Gak nanya doank."

Pelajaran pun dimulai..
Dan setelah 7 Jam kuliah yang melelahkan.
Aku langsung saja balik ke asrama.
Sesampainya di asrama.
Aku baru sadar..!!
Kalungku ILANG..!
Aku panik banget..!!!
Aku langsung aja telepon si Maliq

Nicole :"HALLO..MALIQ..KAMU TAU GAK DIMANA KALUNGKU!!?"
Maliq :"Apaan sih..? Kalung aja heboh banget.." -_-
Nicole :"Itu kan Kalung berharga kuuuuuu"
Maliq :"Ya Uda deh.. Buka pintu kamar u.."
Nicole :"HAH???"
Maliq :"BUka aja. la.. sewot banget..." -_-
Nicole :"Iya...Iyaa..!!"
Maliq : "*Dooooooooooooooorrrrrrrrrrrr* SUPRISED..!!!"
Nicole :" Hah ??!"
Maliq :"Happy Birthday Nicole..!"
Nicole :"Hah?? Happy Birthday ? Emang hari ini tanggal berapa ?" :O
Maliq :"Hari ini tanggal 11 Mei Nicoleeeee":)
Nicole :"AH MASA??! Aku lupa..! BTW Makasih y Liq.." *hampir nangis*
Maliq :"Jangan nangis donk...Nih buat kamu.. *kasih kue tart + Kado dgn tempat yg gede*"
Nicole :"Makasih y Liq.. Sini masuk"

Ku taruh Kue pemberian si Maliq di Meja.. Trus ku buka kadonya..
Isinya..
KALUNGKUUUU...!!!!!!!!!
Album Debut Westlife yang judulnya Westlife..!
Maliq yg duduk berseberangan ma aku senyum" sendiri...
Aku ud kebanjiran air mata...!! T.T

Nicole :"Makasih Maliqq... Makasihhhhh... Uda inget hari ulang tahunku dan nemuin kalung aku"
Maliq :"Masamaa... Tapi sebenarnya..Tadi pas waktu kuliah.. aku diam" ambil heheheh.. Maaf y Nicole.."
Nicole :"Iya.. deh.. aku maapin.. tapi lain kali jangan diulangin y.. karena ini penting banget buat aku.."
Maliq :"Memang kenapa sih.. kamu sayang banget ma kalung itu.."
Nicole :"Ini adalah peninggalan seseorang yang berarti untukku"
Maliq :"Siapa??"
Nicole:"Baiklah.. (Menceritakan dari awal sampai akhir tentang Markus kecil)"
Maliq:"Ah... Aku mengerti sekarang.. Baiklah saatnya untuk pergi.."
Nicole:"Kemana???"
Maliq:"Hari ini ayahku menyuruhku untuk ikut bersamanya menemui Westlife dan Managernya."
Nicole :"Untuk???"
Maliq:"Untuk Pacaran... =.= Untuk bisnis donk Nicole..." -_-
Nicole:"hehheheh... baiklah.. terima kasih y..."

Maliq pun keluar dari kamar Nicole..
Aku hanya bisa tersenyum dan berterima kasih dengan Maliq beribu-ribu kali walaupun Maliq tidak ada di ruangan dan sengaja melakukannya.

*Maliq's Povs*

Ayah :"Liq.. sini.."
Maliq :"Iya..."
Ayah :"Perkenalkan saudara-saudara ini adalah anakku yang akan meneruskan label rekaman ini setelah aku pensiun."
Maliq :"Salam kenal.. Namaku Maliq Zayne" (senyum)
Manager:"Salam kenal Tuan Zayne namaku Louis Walsh.Aku adalah manager dari Westlife.Ini Nicky(menunjuk lelaki yang berambut pirang dengan perawakan manis) ini Kian (menunjuk lelaki yang memiliki bekas luka di pipinya) Ini Shane (menunjuk lelaki yang terlihat sangat menyenangkan) dan ini Mark (Menunjuk Lelaki yang paling tinggi diantara semuanya)

Setelah memperkenalkan diri masing-masing..
Mulai lah obrolan pembisnis..
Si Shane,Kian,Nicky,Mark sampai ngelamun ke mana-mana..
Saat kuperhatikan baik-baik apa yang sedang Mark Pegang...
Ternyata itu adalah kalung yang mirip sekali dengan punya Nicole..
Aku mulai berpikir..
Markus dan Mark..
Apa bedanya??

TO BE CONTINUED

PART 3

My Missing Piece ~ Part 1

Aku..
Nicole Swan..
Baru saja pindah ke London..
Aku kuliah di Salah satu perguruan tinggi terkemuka di Dunia.
Aku pasti tidak mampu untuk bersekolah disana bila tidak mendapatkan beasiswa.
Karena aku hanya anak seorang Petani di Sligo.
Aku selalu mengejar-ngejar kesempatan untuk tinggal di London.
Karena....

Saat aku berumur 5 Tahun.
Aku memiliki sahabat karib yang bisa menjadi kakakku atau pelindungku.
Dia bernama Markus...
Dikala aku sedih atau dijahili orang..
Markus adalah orang yg menyemangati dan melindungiku sepenuh hati.
Tapi saat aku berumur 7 Tahun dan Markus 9 Tahun.
Markus pindah ke London bersama keluarganya.
Saat Markus berpamitan denganku untuk terakhir kalinya aku menangis..
Menangis sangat keras.
Markus memberikan kalung berpasangan kepadaku.
"Nicole.. Ini untukmu.. *memberikan kalung tersebut* Selalu simpan kalung ini dan ingatlah aku Nicole.Dan suatu hari nanti carilah aku di London."
Aku tidak mampu berkata-kata..
Air mata yang berlinang menjadi tanda ke tidak ikhlasanku untuk melepasnya.
Markus memakaikan kalung itu dileherku dan mengalungkannya sendiri di lehernya.
Kemudia ia memberikan pelukan terakhir untukku.
Pelukan yang hangat... yang terus membekas dihatiku.

Sehari-hari aku bekerja sebagai Guru Private.
Tinggal di Asrama Kuliah.
Kadang aku berpikir bagaimana muka Markus sekarang.
mata birunya yang cemerlangg.. Lesung pipinya yang manis..
Selalu membekas di pikiranku.
Untunglah ada kalung ini yang menjadi penyemangat hidupku.
Sekarang sedang booming-boomingnya boyband Westlife di London.
Sebenarnya aku tidak mengenal Westlife.
Tapi karena sedang boomingnya di London dan berbagai toko menjual album mau pun posternya.
Saat pertama kali aku melihat poster wajah 4 orang lelaki yang tampan itu di sebuah toko.
Aku tercengang melihat wajah salah satu personilnya.
Yang bermata biru berlesung pipi yang persis sama dengan Markus kecil yang kuingat..!

Tapi teman kuliahku Maliq menghancurkan khayalanku tentang Markus kecil..! -_-
Maliq : "Hey..!! Nicole..Ngapain lu benggong liet poster tu ??? Pengen y? Sini ku beliin."
Nicole : "Hah ?! Gak Kok..!!Yuk kita cepet" ke Kampus.."
Maliq : "Hm.. Ok deh.. yu.. "

Maliq Zayne adalah sahabat baikku di London.
Dia anak lelaki SATU-SATUNYA di Keluarganya yang Kaya Raya.
Orangtuanya adalah pemilik lebel produksi Album beberapa penyanyi terkenal Seperti Celine Dion , Britney Spears , Mariah Carey , Backstreetboys , JLS dan lain-lain.

Aku terus berpikir tentang lelaki tadi yang mirip sekali dengan Markus.
Tapi bagaimana aku bisa yakin. Markus yang dulu sekarang sudah berumur 19 Tahun.

Maliq : "Nicole.. kamu kenapa sih.. dari tadi ngelamun mulu.. Mau poster tadi y?"
Nicole : "Gak ko.. Cuman mikirin sesuatu aja.."
Maliq : "Hari ini kamu ada jadwal ngajar gk ?"
Nicole :"Kayaknya gak ada.. Mang Kenapa ?"

TO BE CONTINUED

 PART 2