Kumpulan FanFicition Westlife.
Yang mana para tokohnya adalah personil Westlife.

MURNI HANYA CERITA FIKSI SEMATA

Sabtu, 07 Juli 2012

Love ~ Part 6

"Mark,.. aku tidak bisa melanjutkan hubungan ini lagi. Kau telah sangat mengecewakan ku."
"Bella, aku minta maaf. Aku tidak bermaksud mengecewakan mu. Aku tidak ingin menyudahi hubungan kita ini."
"Tapi aku ingin menyudahinya, aku sudah tidak mencintaimu lagi. Aku mencintai orang lain yang lebih menyayangi ku dan tidak mengecewakan ku."
"Siapa orang itu ?"
"Nicky... Nicky Byrne"

"ARGHTT !!!!" Teriak Mark, ia yang terbangun dari tidurnya itu, berkeringat dingin dan kata "Nicky... Nicky Byrne.." itu masih berdengung di telinganya.

Kata terakhir yang disebutkan Bella dalam mimpinya membuatnya takut dan khawatir akan kehilangan kekasih hatinya.
Ia bangkit dari ranjangnya dan berjalan malas-malasan ke kamar mandi.
Ia berdiri di depan cermin besar kamar mandinya dan melihat dirinya yang pucat dan berkeringat dingin.
Mark membuka keran Wastafel, membasahi kedua tangannya dan mencuci mukanya.
"Mark Feehily ! Bangun ! Kamu tidak boleh menyerah ! Kamu tetap harus memperjuangkan Cinta kalian !" Katanya Tegas kepada dirinya yang di cermin.
Tak berapa lama, telepon rumahnya berbunyi.
Mark berjalan dengan lemas ke arah telepon yang terletak di samping tempat tidurnya itu.

"Halo.." Katanya lemas setelah mengangkat gagang telepon
"Mark ! Ada apa denganmu ?!" Ternyata itu Louis (Manager Westlife) yang menelepon
"Ada apa apanya ?" Tanyanya heran
"Sudah lihat majalah hari ini ?" Tanyanya tajam
"Ma-----..." Kata Mark yang tidak sanggup melanjutkan, karena di dalam otaknya terlintas tiba-tiba artikel majalah yang dilemparkan Bella tadi.
"Louis... Jika kau ingin menceramahi ku sekarang itu sudah terlambat. Bye" Kata Mark singkat, ia menutup teleponnya dan berganti pakaian. Ia sesegera mungkin pergi ke rumah sakit.

"Nicky, Terima kasih atas semuanya. Termasuk hadiah ulang tahun ini." Kata Bella ramah sambil tersenyum
"Kamu yakin ingin kembali ke apartemen mu ?" Tanya Nicky dengan wajah memelas
"Sangat yakin, sekali lagi, Terima Kasih, Nicky." Katanya sambil tersenyum dan memberikan pelukan terakhir untuk Nicky sebelum ia masuk ke dalam Taksi.

Nicky pun pasrah, ia melihat Bella masuk ke dalam taksi, melambai-lambaikan tangannya beberapa kali dan melihat taksinya melaju. Semakin jauh, jauh sampai Nicky tidak bisa melihatnya lagi.

"Tuan Feehily, kebetulan anda datang." Kata suster rumah sakit legah
"Memang kenapa ?" Tanya Mark binggung
"Nona Johnson dari tadi mencari anda dan tidak ingin meminum vitaminnya jika anda tidak datang." Jelas Suster itu buru-buru

Tanpa mengucapkan sepatah kata pun, dengan marah Mark melangkah ke kamar pasien tempat Anna dirawat.
Baru saja Mark membuka pintu, tubuh Anna yang tadi ditutupi selimut, tiba-tiba ia menampakkan diri dengan wajah ceria.

"Mark !" Sapanya riang
Mark hanya menatapnya dingin dan bersandar di ambang pintu.
"Ada apa dengan mu ?" Tanyanya takut-takut
"Heh ! Ada apa denganku ?!" Dengus Mark "Jangan berbicara seolah-olah kita itu teman akrab atau teman lama !" Kata Mark dingin
"Aku......" Kata Anna takut-takut
"Lihat ! Gara-gara kamu ! Bella jadi marah !" Kata Mark dingin seraya melempar majalah yang diberikan Bella di atas pangkuan Anna.
"Aku...  Aku.. Aku.. Tidak bermaksud untuk itu..." Katanya menyesal
"Tidak bermaksud untuk itu ?! Kau Gila !" Kata Mark dingin dan keluar dari kamar.

Saat Mark keluar dari kamar Anna, disaat itu, Anna yang awalnya merasa bersalah dan menyesal tiba-tiba tertawa terbahak-bahak seperti orang gila yang kesurupan.

"Tuan Feehily ! Memang itu tujuanku ! Aku memang ingin menghancurkan hubungan mesra kalian berdua !" Katanya sinis sambil tertawa terbahak-bahak "Ini hanya permulaan, lihat saja nanti. Akan ku balaskan dendam 7 Tahun yang lalu." Katanya lagi.

TO BE CONTINUED

1 komentar:

  1. Ana jahat 😤😤😤😤😤😡😡😡😡😡

    BalasHapus